Sabtu, 25 mei 2013 lalu aku dan rombongan dari MAN 1 YK ikut tour lab yang diadakan oleh Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan HMTG atau Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi. disitu kita diajak untuk tour lab atau kita diajak untuk mengetahui apa yang teknik geologi lakukan dan apa isi laboratorium geologi di UGM itu.
Disana menarik banget, karena kita diajak untuk lebih tahu apa yang sebelumnya kita ga tahu. undangan kita sih ada 20 orang namun ternyata warga undangan itu hanya datang sekitar 17 orang. mereka semua itu ga deteng karena hari sabtu itu bertepatan banget harinya sama hari kelulusan kita. saya nggak ngiri dengan teman-teman saya yang ikut serta di hari kelulusan kakak kelasku. karena bagiku akupun juga mendapat banyeak materi pembelajaran yang menurutku baru, dan menurutku makin memacu semangatku untuk nantinya melanjutkan kuliahku di sana, di UGM fak. teknik geologi.
Saat itu terhitung jumlah laboratorium di sana ada 5 laboratorium, terdiri dari laboratorium geologi, geologi dinamik, laboratorium paleontologi, geolfisika eksplorasi, dan laboratorium pusat.
Lab. geologi sendiri, kita diajak untuk mengetahuai jumlah batuan, dan asal kita tahu sebelum kit belajar tentang batuan kita diajak untuk mempelajari tentang mineral, karena dengan mengetahuai mineral dalam batuan, maka kita dapat mengetahuai usia batuan tersebut, dan dalam lapisan kuliat bumi bagian mana. di lab. geologi itu sendiri, ada berbagai macam batuan yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
Lab. geologi dinamik, disana kita diajak untuk mengetahui berbagi macam bentuk muka bumi, disana kita disediakan benyak macam peta, dan pdisana pun juga ada topografi. cara kita mengetahui itu adalah dengan potret udara. menurutku lab. geologi dinamik ini yang paling besar. ternyata aku baru tahu kalau topografi itu bukan dibuat di indonesia dan indonesia sendiripun juga belum bisa membuat topografi. peta topografi itu dibuat di amerika. peta yang biasa aja dijual di Indonesia dengan harga sekitar Rp15.000,- bagaiman mahalnya peta topografi? disana ada alat peraga untuk patahan atau lipatan muka bumi, seperti horst atau graben. dan yang saya tahu juga ternyata, unsur minyak dalam tanah terdapat di belahan bumi yang paling atas.
Lab.paleontologi, disana kita diajari mengetahui fosil-fosil dan disana ada semacam alat peraga. pembelajaran diana dibagi menjadi 2 makropaleo dan mikropaleo. untuk warga teknik geologi wajib mengikuti pembelajaran makropaleo pada semester 2. dan untuk teknik biologi wajib mengikuti pembelajaran mikropaleo pada semester 2. untuk sisanya hanya pembalajaran sunnah. banyak banget alat peraga disana. mulai dari peraga kayu, sampai yang lain-lainnya.
Lab. geofisika eksplorasi, menurt saya adalah laboratorium yang paling kecil dan terletak disana. kita diajak untuk mengetahui isi batuan atau mineral yang ada didalam bumi dengan memanfaatkan mesin. alat yang saya ingat adalah jengjeng... (saya lupa namanya) vara kerja alat ini adalah dengan menancapkan patok kedalam tanah yang dialiri hambatan dan saat sedang di proses jengjengjengjeng.... muncul di alat digitalnya sebuah angka-angka hambatan dan nantinya ditentukan dengan apa yang sudah ada di catatan dan dengan begitu kita bisa tahu apa yang ada di dalam tanah ap itu mineral atau jenis batuan.
Lab. pusat, dan lab ini adalah jengjeng.. labnya lab, jadi tanpa adanya lab ini maka tak ada proses produksi atau kegatan yang dilakukan oleh HMTG itu sendiri. di lab ini kita ada alat x-ray. alat ini untuk mengukur.... --lupa. disini juga ada banyak mikroskop untuk ngerjain skripsi ya monggo, diijinin. disamping ruang ini ada alat untuk mbelah batuan, dan yang mengesankan itu, saya baru tahu kalau batuan bisa dibelah. namun sayang alat ini memang masih berfungsi, namun alat ini nggak difungsiin sembarangan karena biaya untuk nyalain juga ga muurah. dan bukan orang sembarangan juga yang ditugaskan membelah batuan.
Hari itu itu yang saya dapat dari ikut tour lab. disana. ilmu yang saya dapat juga nggak sia-sia. namun karena saat kesana saya hanya mbonceng, jadi yang punya motor minta buru-buru pulang yasudah saya ikut pulang. ya, meskipun saya masih ingin lebih lama disana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar